Wednesday, 5 February 2020

Contoh Ceramah Singkat Kultum Tentang Sabar


Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh..
Alhamdulillaahi rabbil ‘aalamiin wassholaatu wassalaamu ‘alaa asyrafil anbiyaa’i wal mursaliin sayyidinaa wamaulaanaa Muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihi ajma’iin, amma ba’du.
Kepada Bapak/Ibu dewan guru yang saya hormati, serta teman-teman semuanya yang saya sayangi karena Allah. Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena telah memberikan kepada kita semua nikmat sehat serta nikmat iman sehingga kita dapat berkumpul di tempat yang insya Allah mulia ini.
Sholawat serta salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita Nabi Agung Muhamamd SAW yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah menuju zaman ilmiah yang terang benderang seperti sekarang ini. Juga kepada keluarganya, sahabatnya, serta para pengikutnya dan sampailah kepada kita selaku umatnya. Aamiin.
Hadirin yang dirahmati Allah...
Allah serta Rasul-Nya telah mengajarkan kepada kita untuk dapat menjalani hidup dengan lapang dan tenang. Salah satu sifat yang harus kita miliki untuk dapat hidup lapang dan tenang adalah adalat sifat sabar. Kata sabar berasal dari bahasa arab yang artinya menahan diri. Apabila diartikan dalam kehidupan sehari-hari maka cakupan artinya sangat luas. Kita akan semakin mudah untuk dapat bersabar dalam menghadapi cobaan apabila kita semakin sadar akan siapa diri kita sebenarnya. Untuk itu hal pertama yang dapat kita bangun dalam diri kita adalah dengan menyadari bahwa kapanpun dan di manapun kita berada pasti tidak akan pernah lepas dari yang namanya cobaan.
Dalam Al-Quran banyak sekali ayat-ayat yang membahas mengenai balasan bagi orang-orang yang bersabar. Salah satunya terdapat dalam surah Al-Baqarah ayat 153 berbunyi yang artinya “Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Sungguh Allah bersama orang-orang yang sabar.
Dalam pandangan Islam, sabar sendiri terbagi menjadi beberapa bagian:
Yang pertama adalah sabar dalam menjalankan semua perintah Allah. Yang dimaksud sabar dalam hal ini adalah agar kita selalu senantiasa bersabar dan ikhlas dalam menjalankan semua perintah Allah agar bisa istiqomah.
Sebab Allah telah menjanjikan surga untuk hamba-hambanya yang telah bersabar dan istiqomah dalam menjalankan semua perintah Allah sesuai dengan syari’at.
Yang kedua adalah sabar dalam menjauhi semua larangan Allah. Yang dimaksud sabar dalam hal ini adalah agar kita selalu senantiasa menahan diri untuk tidak berbuat segala sesuatu yang telah diharamkan oleh Allah, secondong apapun diri kita terhadap sesuatu itu.
Yang ketiga adalah sabar terhadap segala keputusan dan ketentuan Allah. Sabar dalam hal ini juga termasuk dalam Rukun Iman yang terakhir yaitu ke-6. Kita wajib bersabar atas segala sesuatu yang telah menjadi ketetapan Allah. Entah itu baik atau buruk.
Tanpa mengurangi rasa hormat saya, saya mengajak teman-teman semua untuk selalu meningkatkan kualitas sabar kita mengenai apapaun yang telah terjadi dalam hidup kita. Sehingga hati kita dapat lebih tenang dalam menerima apa yang telah Allah takdirkan.
Demikian sedikit materi ceramah tentang sabar yang bisa saya sampaikan, mohon maaf apabila ada tutur kata atau ucapan saya yang kurang berkenan. Karena manusia adalah tempatnya salah dan khilaf. Dan kebenaran datangnya hanya dari Allah SWT. Terima kasih.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

No comments:

Post a Comment